Pengendalian Pencemaran Perairan

Pengendalian pencemaran perairan adalah upaya untuk mencegah dan mengurangi dampak negatif yang disebabkan oleh pencemaran terhadap ekosistem perairan. Pencemaran perairan dapat berdampak negatif terhadap kehidupan, termasuk manusia. Air merupakan kebutuhan primer setiap makhluk hidup, sehingga air yang tercemar dapat menjadi masalah yang serius. Sumber pencemaran perairan dapat berasal dari limbah industri, pertanian, rumah tangga, dan lain-lain yang dibuang secara langsung atau tidak langsung ke dalam perairan. Pencemaran ini mengurangi kualitas perairan, mengganggu kehidupan biota perairan, dan bahkan dapat menjadi toksik bagi manusia. Usaha dalam mengendalikan pencemaran perairan membutuhkan teknik dan inovasi pengolahan limbah yang efektif, pengolahan udara, pemantauan kualitas air secara teratur, serta pembuatan regulasi dan kebijakan yang mendukung. Selain itu, meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kualitas perairan juga sangat diperlukan. Semua strategi tersebut dapat berjalan melalui kerjasama antar pihak untuk menciptakan perairan yang sehat dan dapat memberikan manfaat berkelanjutan bagi ekosistem perairan maupun kehidupan manusia.
Penulis :
Sulistiowati, Aang Setyawan Anjasmara, Mesrawaty Sabar, Awan Dermawan, Abdul Azis, Purwanto, Kiswanto, Sipriana S. Tumembouw, Zofar Agluis Banunaek, Henry Kasman Hadi Saputra
Editor :
Adi Noman Susanto, Miska Sanda Lembang