Description
potensi dan strategi pengembangan tanaman aneka kacang sebagai bahan baku indutri
Penulis
Andi Nurmas
Abd. Syukur Lumbessy
Sangkala
Abu Rahmat Ibrahim
Suryati Tjokrodiningrat
Angela Wulansari
Religius Heryanto
Yan putra Jordy Samuel Situmorang
Marthen Pasang Sirappa
Sinopsis
Buku ini mengulas potensi kacang sebagai komoditas penting bagi masyarakat dunia. Potensi kacang digali mulai dari segi nutrisi, manfaat kesehatan, serta dari segi ekonomi. Hal tersebut, tidak terlepas bahwa kacang telah menjadi komoditas penting yang berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Buku ini juga menggambarkan strategi pengembangan kacang yang ditilik dari rantai pasok hulu hingga hilir, yakni proses budidaya, pengolahan, hingga pemasaran. Di sektor hulu (proses budidaya), masih menghadapi berbagai tantangan, seperti hama, penyakit, perubahan iklim, dan praktik budidaya yang tidak optimal. Oleh karena itu, strategi pengembangan pada proses budidaya kacang sangat penting untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan keberlanjutan. Sementara itu, proses panen dan pasca panen, menjadi sektor kunci dalam menghasilkan diversifikasi produk yang bermutu dan bernilai ekonomis tinggi. Kacang diolah menjadi beragam produk di industri pangan, tekstil, dan farmasi dengan menggunakan teknologi mutakhir yang diharapkan dapat membuka peluang bisnis melalui beragam produk yang dihasilkan. Selain itu, pemasaran menjadi aspek penting di industri karena dapat meningkatkan kesadaran merek, meningkatkan penjualan, membangun loyalitas pelanggan, dan mencapai kesuksesan jangka panjang dalam bisnis.
Referensi:
Nurmas, A., Lumbessy, S., Sangkala, Ibrahim, A. R., Tjokodiningrat, S., Wulansari, A., Heryanto, R., Sitomorang, Y. P. J. S., & Sirappa, M. P. (2024). POTENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN TANAMAN ANEKA KACANG SEBAGAI BAHAN BAKU INDUSTRI Ternate: PT. Kamiya Jaya Aquatic.
Link: https://kjaquatic.com/product/potensi-dan-strategi-pengembangan-tanaman-aneka-kacang-sebagai-bahan-baku-industri/
Reviews
There are no reviews yet.