PENGELOLAAN MANGROVE BERBASIS EKOWISATA Karakteristik, Kesesuaian, Daya Dukung, Preferensi View Wisata, Keberlanjutan, Model Pengelolaan Mangrove di Teluk Jailolo Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara

Penulis

  • Salim Abubakar Penulis
  • Rene Charles Kepel Penulis
  • Rignolda Djamaluddin Penulis
  • Nurhalis Wahidin Penulis
  • Desy M.H. Mantiri Penulis
  • Aditiyawan Ahmad Penulis
  • Adi Noman Susanto Penulis

Kata Kunci:

PENGELOLAAN MANGROVE, EKOWISATA

Abstrak

Kawasan hutan mangrove dengan keunikan yang dimilikinya, merupakan sumberdaya alam yang sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai tempat kunjungan wisata. Upaya pemanfaatan jasa lingkungan ekosistem mangrove yang lestari dan berkelanjutan seperti ekowisata sangat menjanjikan sebagai salah satu model pendekatan yang dapat menjaga kelestarian ekosistem mangrove dan memperbaiki kondisi sosial ekonomi masyarakat. Kawasan hutan mangrove Teluk Jailolo Kabupaten Halmahera Barat dengan luas 329.91 memiliki karakteristik berupa objek yang menarik, baik flora, fauna, panorama, bentang alam yang bagus, satwa maupun tumbuhan. Flora terdiri mangrove sejati maupun tidak sejati. Fauna terdiri dari moluska, ikan, kepiting, udang, burung dan reptil. Keunggulan karakteristik sumberdaya alam yang dimiliki kawasan Teluk Jailolo dan sekitarnya memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi produk ekowisata dengan berbagai atraksi wisata. Hasil simulasi model dinamik pengelolaan mangrove berbasis ekowisata di kawasan Teluk Jailolo pada skenario optimis memberikan pengaruh signifikan terhadap peningkatan semua dimensi ekologi, sosial, ekonomi, dan kelembagaan serta ekowisata. Begitu juga dengan daya dukung kawasan sangat berpengaruh terhadap keberlanjutan ekowisata.

Referensi

[DEPHUT] Departemen Kehutanan RI. (2005). Pedoman Inventarisasi dan Identifikasi Lahan Kritis Mangrove. Jakarta (ID): Departemen Kehutanan RI.

[IPCC] Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC). (2006). IPCC Guidelines for National Greenhouse Gas Inventories Volume 4: Agriculture, Forestry and Other Land Use. Institute for Global Environmental Strategies, Hayama Japan. http://www.ipcc-nggip.iges.or.jp/public/2006gl/vol4.html

[KEPMENLH] Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 51. (2004). Baku Mutu Air Laut. Jakarta.

[KEPRES] Keputusan Presiden. (2009). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10.Tahun 2009..tentang Kepariwisataan. Jakarta.

[PERDIRJEN PHKA] Peraturan Direktur Jenderal PHKA No. 3/IV-SET/2011. Pedoman Penyusunan Desain Tapak Pengelolaan Pariwisata Alam di Suaka Margasatwa, Taman Nasional, Taman Hutan Raya dan Taman Wisata Alam. Jakarta.

[PERMENDAG] Peraturan Menteri Dalam Negeri. (2009). Pedoman Pengembangan Ekowisata Di Daerah (Nomor 33). Jakarta.

[PERMENHUT] Peraturan Menteri Kehutanan RI No. P.48/Menhut-II/2010. “Pengusahan pariwisata alam di Suaka Margasatwa, Taman Nasional, Taman Hutan Raya dan Taman Wisata Alam ”. Jakarta.

[UNEP] United Nations Environment Programme. 2012. Towards Green

Abubakar, S dan A. Achmad. 2013. Tumbuhan Air (Panduan Pengajaran). LepKhair. Universitas Khairun. Ternate. 96 hal.

Abubakar, S. (2023). Pengelolaan Mangrove Berbasis Ekowisata Di Teluk Jailolo Provinsi Maluku Utara. [Disertasi]. Manado (ID): Program Doktor Ilmu Kelautan Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Sam Ratulangi Manado. 306 hal.

Abubakar, S., Kepel, R. C., Djamaluddin, R., Wahidin, N., Mingkid, W. M., Wantasen, A.S., Montolalu, R.I & Mantiri, D.H.M. 2022. Suitability and carrying capacity of mangrove ecosystem for

ecotourism in Jailolo Bay, West Halmahera, Indonesia. AACL Bioflux, 15 (6) : 3012-3026.

Abubakar, S., Subur, R., Darmawaty, Akbar, N., & Tahir, I. (2019). Kajian Kesesuaian, Daya Dukung dan Aktivitas Ekowisata Di Kawasan Mangrove Desa Tuada Kecamatan Jailolo Kabupaten Halmahera Barat Jurnal Enggano 4(2): 222-242. doi.org/10.31186/jenggano.4.2

Abubakar, S., Subur, R., Malik, F.R & Akbar, N. (2020). Damage Level and Area Suitability Of Mangrove In Small Island Indonesia. International Conference on Fisheries and Marine IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science 584 (2020) 012037: 1 – 9. Doi: 10.1088/1755-1315/584/1/012037 .

Ahmad, A. (2020). Model Integrasi Pengelolaan Ekowisata Bahari Dan Perikanan Karang Dengan Pendekatan Ekosistem Di Pulau Ternate, Maluku Utara. [disertasi]. Bogor (ID): Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Akbar, N., Marus, I., Haji, I., Abdullah, S., Umalekhoa, S., Ibrahim, F.S., Ahmad, M., Ibrahim, A., Kahar. A & Tahir, I. (2017). Struktur Komunitas Hutan Mangrove di Teluk Dodinga, Kabupaten Halmahera Barat Provinsi Maluku Utara. Jurnal Enggano, 2, (1): 78-89.

Alidrus, A. (2014). Mangrove Gili Sulat Lombok Timur. Arga Puji Press, Mataram.

Alongi, D. M. (2012). Carbon sequestration in mangrove forests. Carbon Management, 3(3): 313-322.

Amanda, Y., Mulyadi, A., & Siregar, Y. I. (2021). Estimasi stok karbon tersimpan pada hutan mangrove di muara Sungai Batang Apar, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman, Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Ilmu Perairan (Aquatic Science), 9(1): 38-48.

Amrial, Y., Effendi, H & Damar, A. (2015). Pengelolaan Ekosistem Mangrove Berbasis Silvofishery Di Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang. J. Kebijakan Sosek KP, 5 (1) :59 – 70.

Apriana, D. S & Milla, D. (2017). Potensi Pemanfaatan Ekosistem Pesisir Pantai Labuhan Haji Lombok Timur Sebagai Daerah Ekowisata. Jurnal Biologi Tropis, 17 (1) : 15 – 22.

Arini, D. I. D., Shabri, S., Kafiar, Y., Tabba, S & Kama, H. (2011). Keanekaragaman Avifauna Beberapa Kawasan Konservasi Propinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo. Balai Penelitian Kehutanan Manado. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan Kementrian Kehutanan. 74 hal.

Asan, S. A., Anwari, M.S., Rifanjani, S & Darwati, H. (2019). Keanekaragaman Jenis Ikan Di Kawasan Mangrove Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat. Jurnal Hutan Lestari, 7 (1) : 279 – 286.

Ashari, R., Kusmana, C., & Kuncahyo, B. (2018). Evaluasi Tegakan Mangrove Hasil Rehabilitasi Dengan Teknik Guludan. Jurnal Silvikultur Tropika,. 09 (3): 175 – 181.

Asman, I., Sondak, C. F. A., Schaduw, J.N.W., Kumampung, D. R.H., Ompi, M & Sambali, H. (2020). Struktur Komunitas Mangrove Di Desa Lesah, Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro. Jurnal Pesisir dan Laut Tropis, 8 (2) : 48 – 60.

Azizah, M., Ardli, E. R., & Sudiana, E. (2013). Analisis stok karbon hutan mangrove pada berbagai tingkat kerusakan di Segara Anakan Cilacap. Jurnal Sains Natural Universitas Nusa Bangsa, 3(2): 161-172.

Baderan, D. W. K. (2019). Struktur Vegetasi dan Zonasi Mangrove Di Wilayah Pesisir Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo. Bioma : Jurnal Biologi Makassar, 4(1): 20-30.

Bengen DG. (2003). Pedoman Teknis Pengenalan dan Pengelolaan Ekosistem Mangrove. Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Bengen, D.G. (2001). Pedoman Teknis Pengenalan dan Pengelolaan Ekosistem Mangrove. Bogor (ID): PKSPL-IPB.PKSPL-IPB.

Bengen, D.G. (2002). Sinopsis Ekosistem dan Sumberdaya Alam Pesisir dan Laut sera Prinsip Pengelolaannya. Bogor (ID): PKSPL-IPB.PKSPL-IPB.

Bera, S., Majumdar, D.D, Paul, AK. (2015). Estimation of tourism carrying capacity for Neil Island, South Andaman, India. Journal of Coast Sciences. 2(2): 46-53.

Budiasih, R., Supriharyono., & Muskananfola, M. R. (2015). Analisis Kandungan Bahan Organik, Nitrat, Fosfat Pada Sedimen Di Kawasan Mangrove Jenis Rhizophora dan Avicennia Di Desa Timbulsloko, Demak. Diponegoro Journal Of Maquares, 4 (3): 66 -75.

Buwono, Y. R. (2017). Identifikasi dan Kerapatan Ekosistem Mangrove di Kawasan Teluk Pangpang Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Ilmu Perikanan, 8 (1): 32-37.

Cemporaningsih, E., Raharjana, D. T. & Damanik, J. (2020). Ekonomi Kreatif sebagai Poros Pengembangan Pariwisata di Kecamatan Kledung dan Bansari, Kabupaten Temanggung. Jurnal Nasional Pariwisata, 12 (2) : 106-125.

Cobbinah, P.B. (2015). Contextualising the meaning of ecotourism. Tourism Management Perspectives. 16: 179–189. http://dx.doi.org/10.1016/j.tmp.2015.07.015.

Conway T., & Cawley, M. (2016). Defining ecotourism: evidence of provider perspectives from an emerging area, Journal of Ecotourism, DOI:10.1080/14724049.2016.1153105. Dahuri, R., (2003). Keanekaragaman Hayati Laut. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Daniel, T. C. dan R. S. Boster. (1976). Measuring Landscape Esthethics : The Scenic Beauty Estimation Method. Journal of Landscape Horticlture. 40(2):296-300.

Daniel, T.C., Boster, R.S. (1976). Measuring Landscape Esthetics : The Scenic Beauty Estimation Method. USDA Forest Service Research paper RM . 167: 66-82

Dharma, B. (2005). Recent and Fossil Indonesian Shell. Conch Book. PT. Ikrar Mandiriabadi. Jakarta. 424 hal.

Dharmawan, I. W. E. (2020). Hemispherical Photography (Analisis Persentase Tutupan Kanopi Komunitas Mangrove). CV. Nas Media Pustaka. Makassar. 51 hal.

Dinas Perikanan Kelautan Propinsi Maluku Utara. (2019). Identifikasi dan Inventarisasi Calon Kawasan Konservasi Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (CKKP3K) di Pulau Babua dan Perairan Sekitarnya Kabupaten Halmahera Barat Provinsi Maluku Utara. Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Maluku Utara. 95 hal.

Djamaluddin, R. (2019). Growth pattern in tropical mangrove trees of Bunaken National Park, North Sulawesi, Indonesia. Biodiversitas, 20 (6) : 1713-1720.

Djamaluddin, R. (2020). Penilaian Program Rehabilitasi Mangrove di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara. Jurnal Ilmiah Platax, 8 (1) : 1 – 14.

Djamaluddin, R., Benjamin, B., & Roy R. L. (2019). The practice of hydrological restoration to rehabilitate abandoned shrimp ponds in Bunaken National Park, North Sulawesi, Indonesia. Biodiversitas, 20 (1) : 160-170.

Djamaluddin, R., Kaumbo, M. A., & Djabar, B. (2019). Present Condition Of Mangrove Environments And Community Structure In Tomini Gulf, Sulawesi, Indonesia. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 11 (3) : 601 – 614.

Djamaludin R. (2018). Mangrove Biologi, Ekologi, Rehabilitas, dan Konservasi. Unsrat Press, 238 hal.

Djunaidi, S., Salam, A., & Juliana. (2020). Ecotourism Potential Study Island Mangroves Ponelo North District Gorontalo. International Journal of Innovative Science and Research Technology, 5 (1) : 266 – 277. Economy Pathway to Sustainable Development and Poverty Eradication. Kenya (KE). ISBN: 978-92-807-3143-9

Effendi, H. (2003). Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Kanisius, Yogyakarta. 257 hal.

English S., Wilkinson, C., & Baker, V. (1997). Survey manual for tropical marine resources. 2nd edition, Australian Institute of Marine Science, Townsville, 390 pp.

Eriyatno 1999. Ilmu Sistem, Meningkatkan Mutu dan Efektivitas Manajemen. Bogor: IPB Press.

Farista, B., & Virgota, A. (2021). Serapan Karbon Hutan Mangrove Di Bagek Kembar Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat. Jurnal Ilmiah Biologi, 9 (1): 170 – 178.

Fauzi, A. (2019). Teknik Analisis Keberlanjutan. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Fauzi, A., & Anna, S. (2002). Evaluasi Status Keberlanjutan Pembangunan Perikanan: Aplikasi Pendekatan Rapfish (Studi

Kasus Perairan Pesisir DKI Jakarta). Jurnal Pesisir dan Lautan. 4(3):43-55

Fauzi, A., & Anna, S. (2005). Pemodelan Sumberdaya Perikanan dan Lautan untuk Analisis Kebijakan. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Fisu, A. A., Ahmada, A., Hidayat, A., & Marzaman, L. U. (2020). Potential of Mangrove Ecosystem as a Tourism Object Development in Kaledupa Island. Edutourism Journal of Tourism Research, 02 (01) : 11-17 11.

Fitriana, D., Johan, Y., & Renta, P. P. (2016). Analisis Kesesuaian Ekowisata Mangrove Desa Kahyapu Pulau Enggano. Jurnal Enggano. 1(2): 64-73.

Fuad, M. (2012). Model Ekowisata Kawasan Hutan Mangrove Berbasis Daya Dukung Fisik Kawasan dan Resiliensis Ekologi (Kasus Ekowisata Mangrove Blanakan, Subang Jawa Barat). Disertasi. Sekolah Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor. Bogor. 189 hal.

Gafur, A., Elhayat, L., & Ikhsan, M. (2016). Asosiasi jenis burung pada kawasan hutan mangrove di anjungan kota palu. Jurnal Warta Rimba, 4(1): 42-48.

Gemilang, W. A., Wisha, U. J., & Kusumah, G. (2017). Distribusi Sedimen Dasar Sebagai Identifikasi Erosi Pantai Di Kecamatan Brebes Menggunakan Analisis Granulometri. Jurnal Kelautan Volume, 10 (1) : 54-66.

Gigovic, L., Pamucar, D., Lukic, D., & Markovic, S. (2016). GIS-Fuzzy DEMATEL MCDA model for the evaluation of the sites for ecotourism development: a case study of “Dunavski kljuc” region, Serbia. Land Use Policy. 58:348-365.

Hakim L,. Siswanto, D., & Nakagoshi, N . (2017). Mangrove Conservation in East Java: The Ecotourism Development Perspectives. The Journal Of Tropical Life Science , 7 (3): 277 – 285. Doi:10.11594/jtls.07.03.14.

Hakim, R. 2012. Komponen Perancangan Arsitektur Lansekap: Prinsip-unsur dan Aplikasi Desain. Buku. PT. Bumi Aksara. Jakarta. 384 p.

Hamzah, F. S., Hamdani, H., Astuty, S., & Ismail, M. R. (2020). Struktur Komunitas Makrozoobenthos Di Kawasan Ekowisata Hutan Mangrove Pandansari, Brebes, Jawa Tengah. Jurnal Kelautan Nasional, 17 (1): 1-12.

Handayani, S., Bengen, D.G., Nurjaya, I. W., Adrianto, L., & Wardiatno, Y. (2020). The Sustainability Status Of Mangrove Ecosystem Management in the Rehabilitation Area of Sayung Coastal Zone, Demak Regency, Central Java Indonesia. AACL Bioflux, 13 (2): 865 – 884.

Handoyo, E., Amin, B., & Elizal. (2020). Estimation of carbon reserved in mangrove forest of Sungai Sembilan Sub-District, Dumai City, Riau Province. Asian Journal of Aquatic Sciences, 3(2): 123-134.

Hanjar., Nitibaskara, T. U., & Iskandar, S. (2016). Populasi dan Pola Aktivitas Harian Biawak Air (Varanus Salvator) Di Kawasan Konservasi Laut Daerah Pulau Biawak, Indramayu. Jurnal Nusa Sylva, 16(1) : 18 – 23.

Hardjomidjojo H. 2007. Sistem Dinamik: Konsep Sistem dan Pemodelan untuk Industri dan Lingkungan. Bogor: SEAMEO-BIOTROP.

Harishma, K.M., Sandeep, S., & Sreekumar, V.B. (2020). Biomass and carbon stocks in mangrove ecosystems of Kerala, southwest coast of India. Ecological Processes, 9:31: 1-9.

Heriyanto, N.M., & Subiandono, R. (2012). Komposisi dan struktur tegakan, biomassa dan potensi kandungan karbon hutan mangrove di Taman Nasional Alas Purwo. Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam, 9(1): 023-032

Hermialingga, S., Suwignyo, R.A., & Ulqodry, T. Z. (2020). Potensi Simpanan Karbon Pada Biomassa Tegakan Dan Akar Mangrove Di Kawasan Lindung Pantai Pulau Payung, Kabupaten Banyuasin. Jurnal Segar, 16 (3) : 187-196.

Hutchison J., Spalding, M., & Ermgassen, P., (2014). The role of mangroves in fisheries enhancement. University of Cambridge, The Nature Conservancy, and Wetlands International, 54 pp.

Ibrahim, A., & Muhsoni, F. F. (2020). Estimasi stok karbon pada ekosistem hutan mangrove di Desa Lembung Paseser, Kecamatan Sepuluh, Kabupaten Bangkalan. Juvenil, 1(4): 498-507.

Ilman, M., Paul, D.P., Dart, P., & Onrizal. (2016). A historical analysis of the drivers of loss and degradation of Indonesia’s mangroves. Land Use Policy, 54:448–459.

Isnaningsih, N.R., & Patria, M.I. (2018). Peran Komunitas Moluska dalam Mendukung Fungsi Kawasan Mangrove di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten. Jurnal Biotropika, 6 (2) : 35 – 44.

Iswahyudi., Kusmana, C., Hidayat, A., & Noorachmat, B. P. (2019). Evaluasi Kesesuaian Lahan Untuk Rehabilitasi Hutan Mangrove Kota Langsa Aceh. Jurnal Matematika, Sains, dan Teknologi, 20 (1) : 45-56.

Kalay, D. E., Lopulissa, V. F., & Noya, Y. A. (2018). Analisis Kemiringan Lereng Pantai dan Distribusi Sedimen Pantai Perairan Negeri Waai Kecamatan Salahutu Provinsi Maluku. Jurnal TRITON, 14 (1): 10-18.

Karlina, E., Kusmana, C., Marimin & Bismark, M. (2016). Analisis Keberlanjutan Pengelolaan Hutan Lindung Mangrove Di Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat. Jurnal Analisis Kebijakan, 13 (3) : 201-219.

Katiandagho, B. (2015). Analisis Struktur Dan Status Ekosistim Mangrove Di Perairan Timur Kabupaten Biak Numfor. Jurnal Ilmiah agribisnis dan Perikanan, 8 (1) : 8-12.

Kavanagh P., & Pitcher TJ. (2004). Implementing Microsoft Excel Software for Rapfish A technique for the rapid appraisal of fisheries status. Canada. The University of British Columbia Fisheries Centre Research Reports 12(2):35.

Kavanagh, P. (2001). Rapid Appraisal of Fisheries (Rapfish) Project. Canada (CA): University of British Columbia.

Kelompok Kerja Mangrove Tingkat Nasional. 2013. Strategi Nasional Pengelolaan Ekosistem Mangrove Indonesia. Jakarta (ID): Dephut.

Kementerian Kehutanan RI. 2013. Strategi Nasional Pengelolaan Ekosistem Mangrove Indonesia. Jakarta: Kementerian Kehutanan RI.

Kepel, T. L., Mbay, L. O. N., Nugraha, R. B. A., Jayawiguna, M. H., Sudirman, N., & Mangindaan P. (2021). Tekanan ekologi dan nilai moneter karbon biru ekosistem mangrove Muara Gembong, Teluk Jakarta. Jurnal Kelautan Nasional, 16(2): 135-144.

Kepel, T. L., Suryono, D. D., Ati, R. N., Salim, H. L., & Hutahaean, A. L. (2017). Nilai penting dan estimasi nilai ekonomi simpanan

karbon vegetasi mangrove di Kema, Sulawesi Utara. Jurnal Kelautan Nasional, 12 (1): 19-26.

Kepel, T.L., Ati, R.N.A., Daulat, A., Rustam, A., Suryono, D.D., Sudirman, N., & Hutahaean, A.A. (2019). Cadangan Karbon Ekosistem Mangrove di Sulawesi Utara dan Implikasinya Pada Aksi Mitigasi Perubahan Iklim. Jurnal Kelautan Nasional. 14(2): 87 - 94.

Kepel, T.L., Ati, R.N.A., Rustam, A., Rahayu, Y.P., Kusumaningtyas, M.A., Daulat, A., Suryono, D.D., Sudirman, N., Adi, N.S., Mantiri, D.M.H & Hutahaean, A.A.. (2019). Cadangan Karbon Ekosistem Mangrove Di Sulawesi Utara Dan Implikasinya Pada Aksi Mitigasi Perubahan Iklim. Jurnal Kelautan Nasional, 14 (2): 87-94.

Khairuddin, B. (2016). Strategi Kebijakan Pengelolaan Ekosistem Mangrove Secara Terpadu dan Berkelanjutan Di Kabupaten Pontianak Propinsi Kalimantan Barat. Disertasi. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor. 96 hal.

Khalwani, K.M., Pambudi, A.S dan Pramujo, B. 2021. Mangrove untuk SDGs. Penerbit IPB Press. Bogor. 180 hal.

Kordi, M. G. H. (2011). Budidaya 22 Komoditas Laut untuk Konsumsi Lokal dan Ekspor. Lily Publisher. Yogyakarta.348 hal.

Koroy, K., Yulianda, F., & Bute, N. A. (2017). Pengembangan Ekowisata Bahari Berbasis Sumberdaya Pulaupulau Kecil Di Pulau Sayafi Dan Liwo, Kabupaten Halmahera Tengah. Jurnal Ilmu Kelautan Universitas Pasifk Morotai, 8(1): 1-17.

Krisnawati, Y., Arthana, I.W., & Dewi, A.P.W.K. (2018). Variasi Morfologi dan Kelimpahan Kepiting Uca spp. Di Kawasan Mangrove, Tuban-Bali. Journal of Marine and Aquatic Sciences, 4 (2) : 236 – 243.

Kusmana, C. (2015). Integrated Sustainable Mangrove Forest Management. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, 5 (1) : 1-6.

Kusmana, C., & Chaniago, Z. A. (2017). Kesesuaian Lahan Jenis Pohon Mangrove Di Bulaksetra, Pangandaran Jawa Barat. Jurnal Silvikultur Tropika, 08 (1): 48 – 54.

Kusmana, C., Hidayat, T., Tiryana, T., Rusdiana, O., & Istomo. (2018). Allometric models for above and below ground biomass of Sonneratia spp. Global Ecology and Conservation, 15:1-10. doi:10.1016/j.gecco.2018.e00417.

Kusmana, C., Istomo., & Purwanegara, T. (2014). Teknik Guludan Sebagai Solusi Metode Penanaman Mangrove Pada Lahan Yang Tergenang Air Yang Dalam. Risalah Kebijakan Pertanian dan Lingkungan, 1 (3): 165-171.

Kusmana, C., Iswahyudi., Hidayat, A., & Noorachmat, B. P. (2020). Sustainable status of mangrove forest ecosystem management in Langsa City, Aceh, Indonesia. AACL Bioflux, 13 (1) : 125 – 136.

Kusmana, C., Setyobudiandi, I., Hariyadi, S., & Sembiring, A. (2015). Sampling dan Analisis Bioekologi Sumberdaya Hayati Pesisir dan Laut. IPB Press. 351 hal.

Kuvaini, A., Hidayat, A., Kusmana, C., & Basuni, S. (2019). Teknik Penilaian Multidimensi untuk Mengevaluasi Keberlanjutan Pengelolaan Hutan Mangrove di Pulau Kangean Provinsi Jawa Timur. Jurnal Wilayah dan Lingkungan, 7(3), 137-152. Doi:10.14710/jwl.7.3.137-152.

Lasabuda, R., Lohoo, A. V & Opa, E. T. (2019). Ecological Suitability Of Mangrove Ecotourism In Labuan Uki Bay, Bolaang Mongondow Regency, North Sulawesi Province, Indonesia. AES Bioflux, 11 (1) : 41 – 50.

Latupapua, Y. T., Loppies, R & Far, F. D. S. (2019). Analisis Kesesuaian Kawasan Mangrove sebagai Objek Daya Tarik Ekowisata di Desa Siahoni, Kabupaten Buru Utara Timur, Provinsi Maluku. Jurnal Sylva Lestari, 7 (3): 267-276.

Lestari, T, A., & Rahadian, A. (2017). Metode Kuantifikasi Pendugaan Cadangan Karbon Ekosistem Mangrove. Indonesia National Coordinating Body. 51 Hal.

Li, W., Niu, Z., Chen, H., Li, D., Wu, M., & Zhao, W. (2016). Remote estimation of canopy height and aboveground biomass of maize using high-resolution stereo images from a low-cost unmanned aerial vehicle system. Ecological Indicators, 67 : 637–648.

Lin, M.C & Yang, M.W. (2016). Environmental and social impact assessment for the tourism industry: a case study of coastal

recreation areas in Hualien Taiwan. Advances in Management dan Applied Economics. 6(6): 29-47.

MacNae, W. (1968). A General Account of the Fauna and Flora of Mangrove Swamps and Forest in the Indo-Pacific Region. Adv. Mar. Biol., 6: 73-377.

Mandari, D.Z., H. Gunawan., & M.N. Isda. (2016). Penaksiran Biomassa dan Karbon Tersimpan Pada Ekosistem Hutan Mangrove di Kawasan Bandar Bakau Dumai. Jurnal Riau Biologia, 1 (3): 17-23.

Mangkay., Harahab, S, N., Polii, B. & Soemarno. (2012). Analisis Strategi Pengelolaan Hutan Mangrove Berkelanjutan Di Kecamatan Tatapaan, Minahasa Selatan, Indonesia. J-Pal, 3 (1) : 8 – 18.

Mardliyah, R., Ario, R & Pribadi, R. (2019). Estimasi Simpanan Karbon pada Ekosistem Mangrove di Desa Pasar Banggi dan Tireman Kecamatan Rembang Kabupaten Rembang. Journal of Marine Research, 8(1): 62-68.

Matatula, J., Poedjirahajoe, E.,, Pudyatmoko, S., & Sadono, R. (2018). Sebaran spasial kondisi lingkungan Hutan Mangrove di pesisir Pantai Kota Kupang. Journal of Natural Resources and Environmental Management, 9 (2): 467-482.

Muhammad, F. 2012. Model Ekowisata Kawasan Hutan Mangrove Berbasis Daya Dukung Fisik Kawasan Dan Resiliensi Ekologi. Disertasi. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor

Muhammadi, Aminullah, E. & Soesilo, B., 2001. Analisis Sistem Dinamis. Jakarta: UMJ Press.

Mukhtar, E., Raynaldo, A., & Novarino, W. (2021). Carbon stock mapping using mangrove discrimination indices in Mandeh Bay, West Sumatra. AACL Bioflux, 14 (1) : 430-440.

Murhum, M.A., Abubakar, S., & Widiyanti, S.E. (2018). Sumber Daya Pesisir dan Laut Desa Gotowasi. Studi Ekologi, Ekonomi dan Sosial. Penerbit Samudra Biru. 134 hal.

Murtini, S. (2017). Kesesuaian dan Daya Dukung Kawasan Ekowisata Mangrove Wonorejo Kota Surabaya. Prosiding Seminar Nasional (Pendidikan Geografi, Fish Unesa) Pengelolaan Potensi Maritim Indonesia : 220 – 227.

Natania, T., Herliany, N. E., & Kusuma, A.B. (2017). Struktur Komunitas Kepiting Biola (Uca spp.) Di Ekosistem Mangrove Desa Kahyapu Pulau Enggano. Jurnal Enggano. 2 (1): 11-24.

Noor Y.S., Khazali, M., & Suryadiputra, I.N.N. (2012). Panduan Pengenalan Mangrove di Indonesia. Bogor (ID): Wetland International Indonesia programme. 220 hal.

Nugraha, B., Banuwa, I. S dan Widagdo, S. 2015. Perencanaan Lanskap Ekowisata Hutan Mangrove Di Pantai Sari Ringgung Desa Sidodadi Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran. Jurnal Sylva Lestari, 3 (2) : 53-66.

Nugroho, T.S. (2019). Pengelolaan Terpadu Ekowisata Mangrove Di Kawasan Lindung Muara Kubu, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat. Disertasi. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor. 179 hal.

Nugroho, T.S., Fahrudin, A., Yulianda, F., & Bengen. D.G. (2018). Analisis Kesesuaian Lahan Dan Daya Dukung Ekowisata Mangrove Di Kawasan Mangrove Muara Kubu, Kalimantan Barat. Journal of Natural Resources and Environmental Management, 9(2): 483-497.

Nugroho, T.S., Fahrudin, A., Yulianda, F., & Bengen. D.G. (2019). Structure and composition of riverine and fringe mangroves at Muara Kubu protected areas, West Kalimantan, Indonesia. AACL Bioflux, 12 (1) : 378 – 393.

Nurrohmah., Sunarto, E., & Khakhim, N. (2016). Pemilihan Lokasi Kawasan Konservasi Mangrove Dengan Pendekatan SIG Partisipatif Di Wilayah Pantai Kabupaten Demak. Majalah Geografi Indonesia MGI, 30 (2): 149- 168.

Opa, E.T., Kepel, R.C., Lasabuda, R., Kusen, J.D., Paruntu, C.P., Djamaluddin, R., Boneka, F. B., & Mantiri, D.M.H. (2021). Ecological suitability of mangrove tourism in Mantehage Island as the outermost small island in North Sulawesi, Indonesia. AACL Bioflux, 14 (1) : 120 – 129.

Parmadi, E. H. JC., Dewiyanti, I., & Karina. S. (2016). Indeks Nilai Penting Vegetasi Mangrove Di Kawasan Kuala Idi, Kabupaten Aceh Timur. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan dan Perikanan Unsyiah, 1 (1): 82-95.

Patty, S. I. (2018). Oksigen Terlarut dan Apparent Oxygen Utilization Di Perairan Selat Lembeh, Sulawesi Utara. Jurnal Ilmiah Platax, 6 (1): 54-60.

Peristiwady, T. (2006). Ikan – Ikan Laut Ekonomi Penting Di Indonesia. Petunjuk Identifikasi. LIPI Press. Jakarta.270 hal.

Pithcher, TJ., & Preikshot, D. (2001). Rapfish: A Rapid Appraisal Technique to Evaluate the Sustainability of Fisheries. Fisheries Research. p 255 –270.

Poedjirahajoe E., & Matatula J. (2019). The physiochemical condition of mangrove ecosystems in the coastal district of Sulamo, Kupang, East Nusa Tenggara, Indonesia. Jurnal Manajemen Hutan Tropika 23(5): 173-184.

Poedjirahajoe, E., Marsono, D., & Wardhani, F. K. (2017). Penggunaan principal component analysis dalam distribusi spasial vegetasi mangrove di pantai utara pemalang. Jurnal Ilmu Kehutanan, 11(1) : 29-42.

Pranatha, I. M. A., Arthana, I. W., & Utami, N. W. F. (2015). Perencanaan Lansekap Wisata Berbasis Edukasi Mangrove di Restoran Akame, Benoa. Jurnal Arsitektur Lansekap, 1 (1) : 30 – 39.

Prihadi, D. J., I. Riyantini dan M. R. Ismail. (2018). Pengelolaan Kondisi Ekosistem Mangrove dan Daya Dukung Lingkungan Kawasan Wisata Bahari Mangrove Di Karangsong Indramayu. Jurnal Kelautan Nasional, 13 (1) : 53-64.

Priyono A. 2010. Panduan Praktis Teknik Rehabilitasi Mangrove Di Kawasan Pesisir Indonesia. (ID) : Kesemat. Semarang. 49 hal.

Purnomo H. (2005). Teori Sistem Komplek, Pemodelan, dan Simulasi. Fakultas Kehutanan. Institut Pertanian Bogor. Bogor

Rahayu, S. M., Wiryanto & Sunarto. (2017). Keanekaragaman Jenis Krustasea Di Kawasan Mangrove Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Jurnal Sains Dasar, 6 (1): 57 – 65.

Rahman., Effendi, H., & Rusmana, I. (2017). Estimasi Stok dan Serapan Karbon Pada Mangrove di Sungai Tallo Makassar. Jurnal Ilmu Kehutanan. 11:19-28.

Rahmana.,Wardiatno, Y., Yulianda, F., & Rusmana, I. (2020). Sebaran spesies dan status kerapatan ekosistem mangrove di pesisir Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara. Journal of Natural

Resources and Environmental Management, 10 (3): 461 - 478. Doi.org/10.29244/jpsl.10.3.461-478.

Rahmila, Y. I., & Halim, M. A. R. (2018). Mangrove Forest Development Determined For Ecotourism In Mangunharjo Village Semarang. E3S Web of Conferences, 73, 04010 (2018) ICENIS. doi.org/10.1051/e3sconf/20187304010.

Rini, I., Setyobudiandi, M., & Kamal, M. (2018). Kajian Kesesuaian, Daya Dukung dan Aktivitas Ekowisata di Kawasan Mangrove Lantebung Kota Makassar. Jurnal Pariwisata, 5 (1): 1-10.

Rodiana, L., Yulianda, F., & Sulistiono. (2019). Kesesuaian Dan Daya Dukung Ekowisata Berbasis Ekologi Mangrove Di Teluk Pangpang, Banyuwangi. Journal of Fisheries and Marine Research, 3(2): 194-205.

Rumalean, A. S., Purwati, F., Hendrarto, B., & Hutabarat, S. (2019). Struktur Komunitas Hutan Mangrove pada Kawasan Mempawah Mangrove Park di desa Pasir Mempawah Hilir. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Topis, 11 (1) : 221 – 230.

Rusdianti, K., & Sunito, S. (2012). Konversi Lahan Hutan Mangrove Serta Upaya Penduduk Lokal Dalam Merehabilitasi Ekosistem Mangrove. Jurnal Sosiologi Pedesaan, 06 (01): 1-17.

Sadikin, P.N., Arifin, H.S., Pramudya, B. & Mulatsih, S. (2017). Carrying capacity to preserve biodiversity on ecotourism in Mount Rinjani National Park, Indonesia, Biodiversity. 18 (3) : 978 - 989. DOI: 10.13057/biodiv/d180316.

Salim, H. L., Ati, R.N.A., & Kepel, T. L. (2018). Pemetaan Dinamika Hutan Mangrove Menggunakan Drone dan Penginderaan Jauh di P. Rambut, Kepulauan Seribu. Jurnal Kelautan Nasional, 13 (2): 89-97.

Salim, T., Maulany, R.I., & Barkey, R. A. (2018). Strategi Pengembangan Ekowisata Mangrove Tongke-Tongke di Kabupaten Sinjai. Jurnal Hutan dan Masyarakat, 10 (2) : 268 – 282. doi.org/10.24259/jhm.v10i2.3997

Sani, L. H., Candri, D. A., Ahyadi, H., & Farista, B. (2019). Struktur Vegetasi Mangrove Alami dan Rehabilitasi Pesisir Selatan Pulau Lombok. Jurnal BiologiTropis, 19 (2) : 268 – 276. DOI: 10.29303/jbt.v19i2.1363.

Sani, R. N., Safe’I, R., & Iswandaru, D. (2019). Biodiversitas Fauna Sebagai Salah Satu Indikator Kesehatan Hutan Mangrove. Jurnal Perennial, 15 (2): 62-66.

Sari, R. N., Safe’I. R., & Iswandaru, D. (2019). Biodiversitas Fauna Sebagai Salah Satu Indikator Kesehatan Hutan Mangrove. Jurnal Perennial, 15 (2): 62-66.

Sari, S. M. (2012). Jenis – Jenis Burung Hutan Mangrove. PT. Bina Ovivipari Semesta. Pontianak. 19 hal.

Saru, A. (2013). Menguak Potensi Emas Hijau di Wilayah Pesisir. Masagena Press, Makassar, 76 pp.

Saru. A., Fitrah, M. N & Faizal, A. (2018). Analisis Kesesuaian Lahan Rehabilitasi Mangrove di Kecamatan Bontoa Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan. Torani: JFMarSci, 1 (1): 1-14.

Schaduw, J. N. W. (2018). Distribusi Dan Karakteristik Kualitas Perairan Ekosistem Mangrove Pulau Kecil Taman Nasional Bunaken. Majalah Geografi Indonesia, 32 (1): 40 – 49.

Serosero, R. H., Abubakar, S., & Hasan. S. (2020). Distribution and Community Structure of Mangrove in Donrotu, Guratu and Manomadehe Islands, West Halmahera District, North Maluku. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 12 (1) : 151-166.

Setiyaningrum, I. F., Harini, R & Wirasanti, N. (2020). Pengelolaan Edu-Wisata Mangrove Berbasis Masyarakat: Studi Kasus di Desa Gedangan, Purwodadi Purworejo Jawa Tengan Indonesia. Majalah Geografi Indonesia, 34 (1) : 11 – 18.

Silitonga, O., Purnama, D., & Nofridiansyah, E. (2018). Pemetaan Kerapatan Vegetasi Mangrove Di Sisi Tenggara Pulau Enggano Menggunakan Data Citra Satelit. Jurnal Enggano, 3 (1): 98-111.

Situmorang, E. M., Kambey, A.D., Salaki, M.S., Lasabuda, R., Sangari, J.R.R., & Djamaluddin, R. (2021). Struktur Komunitas Mangrove Di Pantai Meras Kecamatan Bunaken Kota Manado Sulawesi Utara. Jurnal Ilmiah Platax, 9 (2) : 271 – 280.

Sreelekshmi, S., Preethy, C.M., Varghese, R., Joseph, P., Asha, C.V., Nandan, S.B & Radhakrishnan, C.K. (2018). Diversity, stand structure, and zonation pattern of mangroves in southwest coast of India. Journal of Asia-Pacific Biodiversity.

Sugara, A., Nugroho, F., Suci, A. N. N., & Anggoro, A. (2021). Utilization of Unmanned Aerial Vehicle (UAV) Technology for Mapping Mangrove Ecosystem. Journal of Sylva Indonesiana (JSI), 04 (02) : 70-77.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Alfabeta. Bandung. 456 hal.

Suharto. (2018). Studi Tentang Keamanan dan Keselamatan Pengunjung Hubungannya Dengan Citra Destinasi (Studi Kasus Gembira Loka Zoo). Jurnal Media Wisata, 14 (1) : 287 – 304.

Sulistiono., Riani, E., Asriansyah, A., Walidi, W.,Tani, D. D., Arta, A. P., Retnoningsih, S., Anggraeni, Y., Ferdiansyah, R., Wistati, A., Rahayuningsih, E., Panjaitan, A. O., & Supardan, A. (2016). Pedoman Pemeriksaan/Identifikasi Jenis Ikan Dilarang Terbatas (Kepiting Bakau/ Scylla spp.). Pusat Karantina dan Keamanan Hayati Ikan Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Jakarta. 34 Hal.

Suwarsih. (2018). Pemanfaatan Ekologi Dan Ekonomi Dari Program Rehabilitasi Mangrove Di Kawasan Pesisir Pantai Desa Jenu Kecamatan Jenu Kabupaten Tuban. Jurnal Techno-Fish, 2 (1) : 12 – 18.

Tefarani, R., Nana K. T. M & Sri, N. 2019. Keanekaragaman Spesies Mangrove dan Zonasi di Wilayah Kelurahan Mangunharjo Kecamatan Tugu Kota Semarang. Jurnal Life Science, 8 (1): 41-53.

Tiara, A. R., Banuwa, I. S., Qurniati, R., & Yuwono, S. B. (2017). Pengaruh Kerapatan Mangrove Terhadap Kualitas Air Sumur Di Desa Sidodadi Kabupaten Pesawaran. Jurnal Hutan Tropis, 5 (2) : 93-98.

Tuwo, A. (2011). Pengelolaan Ekowisata Pesisir dan Laut (Pendekatan Ekologi, Sosial Ekonomi, Kelembagaan dan Sarana Wilayah). Brilian Internasional. Surabaya. 412 hal.

Tuwongkesong, H., Mandagi, S. V., & Schaduw, J. N. (2018). Kajian Ekologis Ekosistem Mangrove Untuk Ekowisata di Bawoho Kota Manado. Majalah Geografi Indonesia, 32 (2) : 177-183.

Ulqodry, T. Z., Suganda, A., Agussalim, A., Aryawati, R., & Absori, A. (2020). Estimasi Serapan Karbon Mangrove Melalui Proses

Fotosintesis Di Taman Nasional Berbak-Sembilang. Jurnal Kelautan Nasional, 15 (2): 77-84.

Umam, K., Winarno, T. S., & Sudiyarto, S. (2015). Strategi Pengembangan Ekowisata Mangrove Wonorejo Surabaya. AGRARIS: Journal of Agribusiness and Rural Development Research 1(1): 38–42. DOI: 10.18196/agr.116.

Utami, I dan Ichsan Putra, I.L.I. 2020. Ekologi Kuantitatif (Metode Sampling Dan Analisis Data Lapangan). Penerbit K-Media Yogyakarta. 136 hal.

Utomo, B., Budiastuti, S., & Muryani, C. (2017). Strategi Pengelolaan Hutan Mangrove Di Desa Tanggul Tlare Kecamatan Kedung Kabupaten Jepara. Jurnal Ilmu Lingkungan. 15(2):117-123.

Vincentius, A., Nessa, M. N., Jompa, J., Saru, A., Nurdin, N., & Rani, C. (2019). Influential factors analysis towards mangrove cover and production of demersal fish in Maumere Bay, Indonesia. AACL Bioflux, 11 (3) : 810 – 822.

Wahyudyawati, E., Rahardjanto, A., & Wahyuni, S. (2017). Analisis Hubungan Kerapatan Mangrove Terhadap Fungsi Nursery Ground Pada Kepiting Bakau (Scylla sp) di Hutan Mangrove Pantai Cengkrong Kabupaten Trenggalek. Prosiding Seminar Nasional Iii “Biologi, Pembelajaran, dan Lingkungan Hidup Perspektif Interdisipliner”. Prodi Pendidikan Biologi-FKIP, Pusat Studi Lingkungan dan Kependudukan (PSLK) Universitas Muhammadiyah Malang, 294-299.

Wardhani, M. K. (2014). Analisis Kesesuaian Lahan Konservasi Hutan Mangrove Di Pesisir Selatan Kabupaten Bangkalan. Jurnal Kelautan, 7 (2) : 69-74.

Widodo, M.L,, Soekmadi, R., & Arifin, H S. (2018). Analisis Stakeholders dalam Pengembangan Ekowisata di Taman Nasional Betung Kerihun Kabupaten Kapuas Hulu. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan. 8(1): 55-61.

Winata, A., Yuliana, E., Hewindati, Y. T., & Djatmiko, W, A. (2020). Assessment of mangrove carrying capacity for ecotourism in Kemujan Island, Karimunjawa National Park, Indonesia. AES Bioflux, 12 (1) : 83 – 96.

Yanti, D.I,W., Paruntu, C.P., Kepel, R. C., Mandagi, S. V., Tabalessy, R. R., & Masengi. M. C. (2021). Suitability index and carrying capacity of mangrove tourism on Jeflio Island, Indonesia. AACL Bioflux, 14 (5) : 3145 - 3156.

Yudasmara, G.A. (2010). Model Pengelolaan Ekowisata Bahari Di Kawasan Pulau Menjangan Bali Barat [disertasi]. Bogor (ID): Sekolah Pascasarjana Intitut Pertanian Bogor.

Yulianda, F & Atmadipoera, A. S. (2019). Daya Dukung dan Rencana Pengelolaan Ekowisata Kawsan Konservasi Laut (Model Kasus : Taman Nasional Kepulauan Seribu). IPB Press. 87 hal.

Yulianda, F. (2019). Ekowisata Perairan (Suatu Konsep Keseuaian dan Daya Dukung Wisata Bahari dan Wisata Air Tawar. IPB Press. 87 hal. Yulipriyanto, H (2010). Biologi tanah dan strategi pengelolaannya. Graha Ilmu. Yogyakarta. 255 hal.

Yunita, M., Sugandi, W., & Zairin, E. (2020). Pengelolaan Lanskap Hutan Mangrove Pulau Baai Kota Bengkulu Berbasis Pengembangan Ekowisata Ramah Lingkungan. Jurnal Georafflesia, 5 (1) : 80 -86.

Zhang, L & Chung, S. (2015). Assessing the social carrying capacity of diving sites in Mabul Island, Malaysia. Environmental Management. 56(6): 1467-1477.

Diterbitkan

2025-03-16

Cara Mengutip

PENGELOLAAN MANGROVE BERBASIS EKOWISATA Karakteristik, Kesesuaian, Daya Dukung, Preferensi View Wisata, Keberlanjutan, Model Pengelolaan Mangrove di Teluk Jailolo Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara. (2025). Penerbit Kamiya Jaya Aquatic. https://kjaquatic.com/index.php/penerbitkamiyajayaaquatic/article/view/4